Jadi apa Al-Qur’an dirumah kita?
Dibaca? Atau hanya dipajang saja sebagai hiasan? Hayo,, ngaku?
Al-Qur’an memberikan petunjuk dan
bimbingan
“Sebaik-baik
kamu adalah yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya”
Berikut ini Iftitah dari sdri. Oki
tentang Adab memuliakan Al-Qur’an
1. Membaca
Al-Qur’an dalam keadaan suci dan tenang
Membaca Al-Qur’an
itu dalam keadaan suci, lebih baiknya lagi
sebelum kita membaca Al-Qur’an kita berwudhu terlebih dahulu.
2. Dengan
pelan dan tartil
Membaca Al-Qur’an
dengan tartil dan pelan. Bahkan, satu
hadist mengatakan “Siapa
saja yang membaca Al-Qur’an dengan khatam kurang dari 3 hari, berarti tidak
memahami isinya”
3. Membaca
Al-Qur’an dengan khusyu’. Nggak banyak-banyak deh pasti temen-temen udah tahu
kan maksudnya.
4. Membaguskan
suara dalam membacanya.
5. Dimulai
dengan Isti’adzah.
Sebelum
membaca Al-Qur’an hendaknya dimulai dengan Isti’adzah. Dalam surat An-Nahl ayat
98 yang artinya :
“Apabila kamu membaca Al-Qur’an, hendaklah kamu meminta
perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk”
Nah, dari
ayat tersebut jelas disebutkan bahwa sebelum membaca Al-Qur’an kita harus
membaca Isti’adzah. Tapi memang, satu-satunya ayat yang tidak memakai basmalah
dalam Al-Qur’an adalah Surat At-Taubah.
6. Berusaha
memahami arti dan makna
Tidak
hanya membaca saja, kita juga harus berusaha untuk memahami arti dan makna.
Lebih-lebih lagi setelah itu kita mengamalkannya.
7. Tidak
mengganggu orang yang shalat
Membaca
Al-Qur’an dengan suara yang merdu tentu saja diperbolehkan. Tapi, kita juga
harus memahami keadaan sekitar. Jika masih ada orang yang shalat, alangkah
baiknya kita mencari tempat yang strategis.
Oke
teman-teman itu tadi postingan mengenai Adab memuliakan Al-Qur’an. Semoga
bermanfaat, ^^